Berita bisnis, ekonomi, kurs dan pasar modal

Dolar AS Makin Kencang Melaju ke Rp 14.540

Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini menguat 36 poin (0,27%) ke level 14.540. Mata uang Paman Sam melanjutkan penguatan dari Senin lalu. Dolar AS terhadap rupiah pagi ini berada di level tertingginya pada Rp 14.545 dan terendahnya pada Rp 14.501. Mata uang Paman Sam juga menguat terhadap yen Jepang. Yen Jepang ditekan dolar AS 0,02% ke level 109.
Berita bisnis, ekonomi, kurs dan pasar modal

Rupiah menguat ke Rp 14.320 per dolar AS pada Kamis (27/5) pagi

Nilai tukar rupiah melanjutkan penguatan pada Kamis (27/5) pagi. Pukul 9.40 WIB, kurs rupiah spot berada di Rp 14.320 per dolar Amerika Serikat (AS). Kurs rupiah menguat 0,06% jika dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan Selasa (25/5) yang ada di Rp 14.328 per dolar AS. Dalam sepekan, nilai tukar rupiah masih tercatat menguat 0,38%. Duncan Tan, strategist DBS Bank mengungkapkan bahwa selisih yield surat utang negara (SUN) tenor 10 tahun dengan US Treasury tenor 10 tahun cenderung menipis. "Potensi penurunan yield terbatas dalam jangka pendek dan yield tenor 10 tahun akan menghadapi tantangan untuk turun di bawah level 6%," ungkap Tan dalam catatan yang dikutip Bloomberg. Sumber : kontan
Berita bisnis, ekonomi, kurs dan pasar modal

ATM Bank BUMN Digabung Jadi ATM Link, Semangatnya Gratis, Kini Bayar

Jaringan ATM Link milik bank-bank BUMN atau bank Himbara, yakni Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN, mulai mengenakan biaya cek saldo dan tarik tunai mulai 1 Juni 2021. Lebih lanjut, biaya untuk transaksi cek saldo semula tidak dipungut biaya. Dengan kebijakan baru ini, nantinya cek saldo akan dikenakan biaya Rp 2.500 per transaksi. Keempat bank pelat merah tersebut mematok biaya yang sama untuk transaksi tarik tunai yakni sebesar Rp 5.000 di mesin ATM Himbara yang berbeda dan ATM Link, dari semula Rp 0 atau gratis.
Berita bisnis, ekonomi, kurs dan pasar modal

Setelah Libur Lebaran, Rupiah Dibuka Lesu

Nilai tukar rupiah dibuka di zona merah pada perdagangan Senin (17/5/2021). Sebelumnya, Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa rupiah berpotensi membuka perdagangan pertama setelah libur lebaran di zona hijau. “Mata uang rupiah kemungkinan dibuka fluktuasi, tetapi ditutup menguat di rentang Rp14.180 - Rp14.225 per dolar AS,” ujar Ibrahim dikutip dari risetnya. Ibrahim menjelaskan bahwa sentimen penggerak rupiah adalah penjualan ritel Indonesia yang terus menunjukkan sinyal pemulihan, meski masih terjadi kontraksi pada Maret 2021.   Sumber : bisnis.com